Friday, 10 March 2017

Kiriman dari Pak Budi

Rasa lelah baru terasa setelah mandi, kaki harus di selonjorkan di atas kasur meski hanya sebatas duduk santai menunggu waktu sholat magrib tiba. Dari luar terdengar suara motor berhenti sejenak. Kemudian pintu rumah tiba ada yang mengetuk. Saat itu juga aku bergegas keluar kamar menuju pintu rumah paling depan. Korden jendela sebagian terbuka sudah barang tentu aku bisa pastikan tamu yang datang tersebut adalah Pak Pos.
“Assalamualaikum Mas..”
“Wa’alaikum salam, Pak monggo...”
“Iyaa ini ada paketan mas dari Semarang”.
“Ohh iya pak ini pesanan buku saya”
“Udah mas ya...”
“Iya pak makasih!”

Kertas pembungkus paketan aku buka setidaknya ada tiga buku dari Pak Budi Maryono. Ada satu buku paling menarik dari novel karya beliau Kata-kata itu langsung ku dengar sebagai nasehat baik dari beliau diwaktu senja menjelang maghrib.

"Mengunyah Rindu, karena semua berawal dari rumah... dari keluarga..."

Belum memasuki kata pengantar, novel ini sarat akan makna berbagi pengalaman hidup yang menarik, sebagai ayah dan sastrawan.

Foto Muhammad Syukron.

No comments:

Post a Comment