Wednesday 30 November 2016

Fasilitas “Ngisi Angin” DI SPBU Karanganyar Kabupaten Pekalongan

Bagi masyarakat Kabupaten Pekalongan yang tinggal di bagian selatan tentunya sudah tidak asing lagi dengan SPBU Karanganyar. Terletak kurang lebih di Km 1,5 ke timur dari titik 0 Km tugu Kajen Kabupaten Pekalongan SPBU Karanganyar ini berada. Bangunan di pinggir jalan utama Kajen - Karanganyar mempunyai berbagai fasilitas diantaranya berbagai fasilitas pelayanan pengisian Bahan Bakar Minyak (BBM), pelayanan pelumas Pertamina, pengisian nitrogen, pengisian angin, pengisian air radiator dan toilet.


Kondisi suasana SPBU yang bersih pada sudut-sudut taman dan halaman yang cukup luas memberikan nilai tambah kenyamanan bagi konsumen. Terlebih pada fasilitas toilet yang bersih dan teras bagian depannya tidak ada bekas kerak yang membuat lantai itu kusam. Artinya bisa dibuat kesimpulan bahwa sisi kebersihan pada SPBU Karanganyar patut diacungi jempol bagi yang memperhatikan usaha dari manajemen.

Semenjak diberlakukan fasilitas pengisian angin untuk ban disetiap SPBU maka sudah sering dijumpai banyak konsumen memaanfaatkan keberadaan fasilitas tersebut. Begitu pula di SPBU Karanganyar, sembari menunggu panjangnya antrian pengisian BBM, para konsumen turut memanfaaatkan fasilitas tambah angin sehingga bisa dikatakan fasilitas ini ramai penggunanya.

Konsumen sudah bisa melakukan pengisian angin dengan mudah. Disaat kran angin diputar maka bunyi angin “seeeesssst” pertanda bahwa  angin telah siap melakukan pengisian. Bersamaan dengan itu bagian kepala selang berupa stik logam  diarahkan kedalam ke bagian knob angin pada ban, dengan sendirinya angin akan masuk secara perlahan. Konsumen secara otodidak belajar  menggunakannya dari pengalamannya melihat sendiri ketika mengisi angin di tukang tambal ban atau dari konsumen sebelumnya  disaat pengisian angin secara gratis ini.

Dari hasil pantauan yang dilakukan selama kurang lebih 20 menit, ada sedikitnya 7 konsumen yang memanfaatkan fasilitas tambah angin gratis di SPBU Karanganyar. Dari ke 7 tersebut 3 orang terakhir mempunyai jeda 3 menit artinya selama 3 menit itu selang angin dalam keadaan tidak terpakai. Bersamaan dengan itu bunyi “seeeeesssst”  masih terdengar memang kran angin tidak ditutup kembali. Datang lagi konsumen baru yang ingin memanfaatkan isi angin gratis, kemudian hal serupa juga diulang langsung meninggalkan tempat.


Manajemen SPBU sudah berusaha terbaik bagi konsumen, fasilitas umum sudah diberikan secara cuma-cuma demi pencapaian pelayanan prima. Mestinya konsumen juga turut andil menjaga kelangsungan fasilitas, minimal mengembalikan posisi keran ke tempat semula. Dengan langkah  tersebut maka akan menghemat stok angin di tabung karena tidak akan terbuang sia-sia. Semakin banyak pengisian angin ke tabung maka semakin banyak pula biaya operasioalnya dan tentunya penyusutan mesin disel semakin cepat.

Langkah terkecil akan membawa dampak besar semakin banyak orang yang merawat fasilitas umum maka rasa cinta kepada negara dalam mempertahankan pembangunan. Semuanya itu diawali dari diri kita masing-masing. Semoga.  

1 comment:

  1. Mantap Gowesnya, kirain mau isi bensi di SPBU. Hahaha. Jangan lupa berkunjung balik kesini ya Aplikasi Sistem Manajemen Akuntansi SPBU. Ditunggu komentarnya..

    ReplyDelete