Kesuksesan Pak Dharma saudagar kaya yg mempunyai banyak sahabat, 2 diantaranya yaitu Pak Bhekti dan Pak Tinuwuh.
Keduanya mempunyai sifat yg selalu melengkapi.
Pak Bhekti sosok sederhana yg teposeliro (tenggang rasa), tanpo pamrih (tidak mengharapkan) dan gedhe rumongso (tahu diri).
Sedangkan Pak Tinuwuh mempunyai sifat rendah hati, penyabar dan tabah menghadapi cobaan yg menimpanya.
Sungguh rukun dan akrab persahabatannya mereka dari semenjak kecil.
Letak rumah keduanya berdekatan dengan rumah Pak Dharma. Sehingga apabila Pak Dharma mengadakan suatu acara, mereka turut membantunya.
Kesehariannya Pak Bhekti selalu menampakan wajah riangnya tiap kali bertemu dg Pak Dharma.
Sifat Pak Bhekti yg gedhe rumongso untuk menghormati kepada sahabatnya ditunjukan dg rasa bahagia ketika melihatnya tanpa menghiraukan berjuta masalah yg dihadapinya.
Bahkan apabila Pak Dharma sedang pergi keluar kota, Pak Bhekti selalu menanyakan kabarnya walau hanya sebatas melalui pesan singkat.
Pak Tinuwuh selalu berendah hati menyelesaikan masalah dg rasa tenang serta kesabarannya dalam menghadapi cobaan.
Rendah hatinya hanya untuk mengunggulkan dan melapangkan dada Pak Dharma.
Kesabarannya dilakukan untuk terus mengharapkan rasa iba dari Pak Dharma.
Hati yg tenangnya menjadikan cara untuk bisa melihat keadaan agar bisa melobby hati Pak Dharma untuk mencukupi kebutuhannya.
Belum lama Pak Dharma memberikan hasil panennya Pak Tinuwuh sudah meminta hasil perkebunannya.
Disaat hasil perkebunannya dipanen beliau meminta hasil laut. Hingga begitu murah hatinya, Pak Dharma memberikan hasil panennya sebelum diminta.
Pada suatu malam Pak Dharma merenung melihat tingkah laku kedua sahabatnya.
Pak Bhekti selalu memberikan sesuatu yg tulus meskipun hy dg senyuman dan selalu menutupi segala macam kesedihannya dihadapan temannya. Bahkan sekedar menanyakan kabar jika tidak terlihat.
Pak Tinuwuh selalu memberikan terbaik bagi pertemannannya namun kebaikannya hanya untuk mengharapkan sesuatu yg menguntungkan baginya.
Pak Dharma tersenyum kecil hati kecilnya pun berkata "Sesama manusia pun ketulusan nya masih diragukan. Apalagi ketulusan kepada Tuhannya yg tak terlihat?"
*)dharma = pemberi
bhekti = tulus pasrah
tinuwuh = muncul, menimbulkan
bhekti = tulus pasrah
tinuwuh = muncul, menimbulkan
No comments:
Post a Comment